AKU JUGA CINTA SAMA KAMU
By. Ferinda
Bulan Juli 2011 aku mendaftarkan
diri untuk masuk ke salah satu SMA yang ada di Ambon tepatnya SMA KRISTEN YPKPM bahaza gaulnya itwo SMAKER.
Aku membaca pengumuman yang tertera pada mading dimana pada pengumuman tersebut terdapat nama-nama kami yang sudah dibagikan di kelas masing-masing..
“Wah kita berdua sekelas″ kataku pada moren
“Iya, kita berdua sekelas, hahaa” jawab moren
sementara aku dan moren lagi berbincang-bincang di sampingku ada seorang cowok, dia juga melihat daftar yang ada di mading yang kami lihat tadi.
“Hey kamu kelas berapa?” tanya ku untuk memulai pembicaraan
“Aku di kelas X-6″ jawab dia.
“Perkenalkan nama ku Indah kalo boleh tau nama mu siapa?” tanya ku lagi
“Nama ku Renno” jawabnya sambil menunduk.
“Ok, oh iya aku pergi dulu ya teman aku udah nungguin aku” kataku sambil pergi meninggalkan dia sendiri.
“Wah kita berdua sekelas″ kataku pada moren
“Iya, kita berdua sekelas, hahaa” jawab moren
sementara aku dan moren lagi berbincang-bincang di sampingku ada seorang cowok, dia juga melihat daftar yang ada di mading yang kami lihat tadi.
“Hey kamu kelas berapa?” tanya ku untuk memulai pembicaraan
“Aku di kelas X-6″ jawab dia.
“Perkenalkan nama ku Indah kalo boleh tau nama mu siapa?” tanya ku lagi
“Nama ku Renno” jawabnya sambil menunduk.
“Ok, oh iya aku pergi dulu ya teman aku udah nungguin aku” kataku sambil pergi meninggalkan dia sendiri.
Setelah itu, 1
tahun pun berlalu, tidak terasa kami sudah naik ke kelas 11.
pada bulan Oktober diadakan PORSENI untuk menyambut HUT sekolah.. semua penampilan seperti biasa, tapi semua mata tertuju kepada 1 sosok, lelaki yang begitu tampan dengan suara yang sangat indah, semua bertepuk tangan untuk nya ketika ia selesai tampil.
“wow baquz banqat zich suaranya dan juga lumayan tampan, siapa sih dia, aku pengen kenalan sama dia” seru aku dengan penuh semangat 45..
“Ayo kita cari kenal sama tuch cowok” jawab moren .
pada bulan Oktober diadakan PORSENI untuk menyambut HUT sekolah.. semua penampilan seperti biasa, tapi semua mata tertuju kepada 1 sosok, lelaki yang begitu tampan dengan suara yang sangat indah, semua bertepuk tangan untuk nya ketika ia selesai tampil.
“wow baquz banqat zich suaranya dan juga lumayan tampan, siapa sih dia, aku pengen kenalan sama dia” seru aku dengan penuh semangat 45..
“Ayo kita cari kenal sama tuch cowok” jawab moren .
Kami pun mendekatinya dan tanpa aku
sadari dia menyapa ku dulu,
alangkah terkejutnya aku ketika tau dia adalah sich Renno, lelaki yang setahun lalu berada di sampingku ketika melihat
daftar penentuan kelas.
“Indahkan” seru dia kepadaku.
“Iya, kamu Renno kan yang dulu kalo nqak zalah kamu dapat kelaz X-6?” Jawab ku yang masih sedikit terkejut.
“iyaiya, hehee gimana bagus ngak penampilan ku tadi?” tanya dia kepadaku
“Bagus banqat renno suara kamu merdu bangat , hehee.” Jawab ku yang agak sedikit malu malu.
“Oh iya Indah, beberapa hari ini aku lagi belajar buat cerpen , kamu mau baca gak?” tanya dia
“Oh tentu dong aku zanqat zenang membaca cerpen, nanti di kasih aja ke aku kalo udah selesai cerpennya” seru ku kepadanya.
“Indahkan” seru dia kepadaku.
“Iya, kamu Renno kan yang dulu kalo nqak zalah kamu dapat kelaz X-6?” Jawab ku yang masih sedikit terkejut.
“iyaiya, hehee gimana bagus ngak penampilan ku tadi?” tanya dia kepadaku
“Bagus banqat renno suara kamu merdu bangat , hehee.” Jawab ku yang agak sedikit malu malu.
“Oh iya Indah, beberapa hari ini aku lagi belajar buat cerpen , kamu mau baca gak?” tanya dia
“Oh tentu dong aku zanqat zenang membaca cerpen, nanti di kasih aja ke aku kalo udah selesai cerpennya” seru ku kepadanya.
Bulan Oktober 2012, sekolah ku
mengadakan Retreat Bersama khusus kelas 11 yang diadakan tiap tahun, aku
berangkat bersama moren dan teman-teman lainnya.
Kami begitu senang
karena kami bisa berefresing. sesampai di tempat
tujuan, kami pun dibagikan sebuah buku kecil, dan di buku itu ada pembagian tim
untuk retreat , dan aku mencari nama ku, sunggu aku sangat terkejut ketika aku berada di tim
yang sama dengan renno.
2 hari telah dilewati, dan tibalah saat yang dinanti-nantikan oleh semua murid, yaitu Dancer, semua murid sangat bahagia termasuk aku.
Kami semua sangat menikmati
dancer yang dibawahkan oleh teman-teman kami dari kelas
XI-IPS 3 yang adalah kelas Renno..
Selesai denqan keqiatan
dancer dilanjutin dengan keqiatan outbond semacam keqiatan menjelajah dimana tim ku berangkat pada pukul 16:40 WIT, tim ku pun berjalan menyusuri Hutan dan melewati sungai, tapi entah
kenapa tiba-tiba aku menghilang di antara tim ku, aku pun bingung, aku melihat jam tangan
ku menunjukan pukul 18:57 WIT , dan ini pertanda hari sudah mulai gelap, aku pun terus berjalan berharap menemukan seseorang
yang dapat menolongku dan ternyata benar aku melihat sosok seorang lelaki dan yanq lebih membuatku terkejut ia adalah Renno. Tanpa menunggu
lama aku segera memanggilnya.
“renno” teriak ku dengan
kencang
Dia pun mendengarku, dan dia berlari ke arahku tapi ada yang aneh karena dia langsung memelukku.
“Ada apa indah. Kenapa kamu menangis?” tanya renno sambil memelukku
“Aku takut, renno. Aku terpisah dari timku” jawabku sambil nangis..
“Tenang Indah, jangan takut kamu tidak zendiri aku akan menjagamu, ayo kita cari rombongan lain dan segera pulang.” jawab renno kepadaku..
Kami pun menyusuri hutan tersebut, tapi ngak satu pun kami temukan tim lain ataupun jalan keluar dari hutan belantara ini. Jam tangan ku menunjukan pukul 21:02.
“renno aku takut” kata aku sambil memegang tangan renno.
“Tenang indah, aku ada di sini untukmu” dengan spontan sich reno memegang tanganku dengan kencang seakan tak mau lepas…
“indah aku suka sama kamu” tiba-tiba Renno mengucapkan kata yang tidak aku sangka.
Dia pun mendengarku, dan dia berlari ke arahku tapi ada yang aneh karena dia langsung memelukku.
“Ada apa indah. Kenapa kamu menangis?” tanya renno sambil memelukku
“Aku takut, renno. Aku terpisah dari timku” jawabku sambil nangis..
“Tenang Indah, jangan takut kamu tidak zendiri aku akan menjagamu, ayo kita cari rombongan lain dan segera pulang.” jawab renno kepadaku..
Kami pun menyusuri hutan tersebut, tapi ngak satu pun kami temukan tim lain ataupun jalan keluar dari hutan belantara ini. Jam tangan ku menunjukan pukul 21:02.
“renno aku takut” kata aku sambil memegang tangan renno.
“Tenang indah, aku ada di sini untukmu” dengan spontan sich reno memegang tanganku dengan kencang seakan tak mau lepas…
“indah aku suka sama kamu” tiba-tiba Renno mengucapkan kata yang tidak aku sangka.
Mendengar
semua
itu
aku
hanya
bisa
diam
tak
berani
berkata-kata.
Tiba-tiba ada suara yang meneriakkan nama kami berdua.
“ itu pasti guru guru yang sedang mencari kita indah, ayo ke sana” kata renno sambil menarik tanganku.
“ itu pasti guru guru yang sedang mencari kita indah, ayo ke sana” kata renno sambil menarik tanganku.
Tibalah
kami untuk pulang semua murid sangat senang dengan porseni ini.
Waktu pun berlalu tiba saatnya untuk masuk sekolah seperti biasa.
Tapi aku masih saja memikirkan apa yang dikatakan renno kemarin.
Tapi aku masih saja memikirkan apa yang dikatakan renno kemarin.
Sebenanrya aku juga Menyukai dia, tapi aku takut mengungkapkannya tapi setelah aku mendiamkan diri
waktu itu, apakah dia masih mau menerima aku kembali?
hal itu terus ada dalam pikiran ku selama pelajaran.
hal itu terus ada dalam pikiran ku selama pelajaran.
Bel pun berbunyi,saya pun keluar dari kelas untuk ke kantin sekalian menenangkan fikiranku yang tak menentu ini.
Saat kakiku melangkah dan sampai didepan pintu aku sangat terkejut di depan pintu sudah ada renno,fikiranku mulai melayang kemana-mana..
Indah ayo ikut aku (renno menarik jemari tanganku)
i….i…iaiaia…(aku pun mengikuti renno)
Ternyata renno mengajakku ke sebuah taman di belakang sekolah..
Jantungku mulai berdebar seperti sedang terkena penyakit jantungan ajaa…
Tanpa ragu” dan percaya diri aku membuka mulut dan bertanya ngapain aku di ajak kemari renno….
“Jujur, waktu pertama kali bertemu
dengan mu, kamu memang kelihatan seperti wanita yang biasa-biasa saja, tapi dari kesederhanaanmu
membuat aku
mulai ada
rasa suka denganmu tapi aku tidak berani untuk
mengatakannya tapi saat
kita berada
di hutan
berdua aku
sudah tidak bisa menahan rasa ini sendiri Aku mencintaimu Indah” kata
renno kepadaku.
“Renno” aku pun memeluknya.
“Aku juga menyukaimu waktu pertama kali bertemu, tapi aku malu juga untuk mengatakannya kepadamu aku takut di bilang cewek ngak tau diri dan aku takut ditolak sama kamu renno,,,
“Renno” aku pun memeluknya.
“Aku juga menyukaimu waktu pertama kali bertemu, tapi aku malu juga untuk mengatakannya kepadamu aku takut di bilang cewek ngak tau diri dan aku takut ditolak sama kamu renno,,,
Aku sangat senang waktu itu kita tersesat bersama,
kalo tidak ada kamu waktu itu mungkin aku sudah putus asa dan mungkin
saja aku
udah di
makan binatang
buas dihutan
sana, aku sangat mencintaimu” Kataku sambil
memeluk renno
dengan erat..
“Kalo gitu Indah, kamu mau ngak jadi pacarku?” tanya renno kepadaku
“Aku mau Renno” kataku dengan penuh semangat..
“Kalo gitu Indah, kamu mau ngak jadi pacarku?” tanya renno kepadaku
“Aku mau Renno” kataku dengan penuh semangat..
Akhirnya aku dan renno pun jadian,,hari-hari kita lalui berzama baik suka maupun duka aku sangat senang begitupun dengan renno..
Pertemuan yang tak terduga membawa aku dan renno pada sebuah rasa yang sama yaitu RASA CINTA..
#Tamat.
#Hal
terindah dan terbaik di dunia ini tidak dapat dilihat atau disentuh, tetapi
dapat dirasakan jauh di dalam hati kita.
#Hal
terindah dan terbaik di dunia ini tidak dapat dilihat atau disentuh, tetapi
dapat dirasakan jauh di dalam hati kita
Tidak ada komentar:
Posting Komentar